MENGENAL PERINTAH DASAR ADOBE FLASH
Pogram Adobe Flash menapilkan
berbagai jenis fitur yang menarik untuk membuat animasi menjadi semakin mudah
dan menarik. Adobe Flash mampu mengolah teks maupun objek dengan efek tiga
dimensi sehingga tampak lebih menarik
1.
Membuka
program Adobe Flash
Langkah untuk membuka program Adobe Flash, yaitu tekan
tombol Start Ã
All Program à Adobe Ã
Adobe Flash sehingga tampak Welcome
Screen seperti yang tampak pada gambar berikut :
- Create
form Template, berguna untuk membuka lembar kerja dengan template yang
tersedia dalam Adobe Flash
- Open a
Recent Item, berguna untuk membuka file yang pernah disimpan atau pernah
dibuka sebelumnya.
- Create
New, berguna untuk membuka lembar kerja baru dengan beberapa pilihan script
yang tersedia
- Learn,
berguna untuk membuka jendela Help
yang berguna untuk mempelajari suatu perintah
Jika tidak ingin menampilkan
jendela Welcome Screen kembali saat memmbuka program, alihkan kotak periksa Don’t show again yang terdapat di sisi
bawah dari jendela Welcome Screen . Sebagai contoh, klik ActionScript 2.0 pada bagian Create
New sehingga tampak lembar kerja seperti gambar berikut :
2. Komponen Kerja Adobe Flash
Beberapa komponen kerja program Adobe Flash telah
ditampilkan sebagai tampilan standart. Masih banyak lagi komponen yang masih
tersembunyi sehingga memerlukan sebuah perintah tertentu untuk bisa
menampilkannya. Kita juga dapat mengatur komponen di dalam program Adobe Flash
sesuai dengan yang kita inginkan. Berikut ini beberapa komponen kerja dari
Adobe Flash :
a.
Toolbox
merupakan sebuah panel yang menampung banyak tombol yang
berguna untuk membuat sebuah desain animasi mulai dari tombol Selection, Pen
Tool, Pencil, Text Tool, 3D Rotation Tool, Paint Bucket Tool, Deco Tool,
Rectangle Tool dan Lain-lain.
Nama Tombol
|
Fungsi
|
Selection
|
Menyeleksi Tombol
|
Subselection
|
Menyeleksi bagian
objek untuk di edit
|
Free Transform
|
Untuk mengubah
bentuk secara bebas
|
Gradient Transform
|
Mengubah
transformasi warna gradasi pada sebuah objek
|
3D Rotation
|
Meletakkan rotasi
3D pada objek berdasarkan sumbu X, Y dan Z
|
Lasso
|
Untuk Menyeleksi
sebuah objek dengan pola bebas
|
Pen
|
Menggambar objek
|
Line
|
Menggambar garis
lurus
|
Pencil
|
Menggambar bentuk goresan pensil
|
Deco
|
Untuk menggambar
dengan corak dekorasi dengan menggunakan simbol graphic
|
Bone
|
Membuat aniasmi
pertulangan dengan menambahkan titik sendi pada objek
|
Eyedropper
|
Untuk Mengambil
sempel warna dari objek lain
|
Hand
|
Mengeser area kerja
|
Stroke color
|
Menentukan warna
garis
|
Fill Color
|
Menentukan warna bidang
objek
|
Black and White
|
Mengubah warna garis
dan bidang menjadi hitam putih
|
Snap to objects
|
Mematikan atau
mengaktifkan fungsi snap to objek
|
Text
|
Mengetik teks dan
paragraf
|
Rectangle
|
Untuk membuat objek
kotak
|
Brush
|
Menggambar objek
polesan kuas
|
Paint Bucket
|
Memberi warna
bidang objek
|
Eraser
|
Untuk Menghapus
Objek
|
Zoom
|
Berguna untuk mengatur
besar kecilnya layar atau stage
|
Swap colors
|
Membalikkan warna
antara garis dan warna objek
|
b. Timeline
untuk menentukan durasi dari animasi, jumlah layer pada
animasi, jumlah frame, untuk menempatkan script serta unutk keperluan animasi
lainnya. Semua bentuk animasi yang dibuat akan diatur dan ditempatkan pada
layer dan Timeline.
Abjad
|
Nama
|
Keterangan
|
A.
|
Layer
|
Lapisan
objek/lapisan lembar kerja
|
B.
|
Timeline
|
Stage yang sedang
dikerjakan
|
C.
|
Show or Hide All
Layers
|
menampilkan semua
isi dari layer atau sebaliknya
|
D.
|
Lock or Unlock All
Layer
|
Untuk Mengunci dari
semua layer atau sebaliknya
|
E.
|
Show All Layers as
Outlines
|
Untuk Menampilkan
objek pada semua layer dalam bentuk garis
|
F.
|
Playhead
|
Jarum merah untuk membaca
frame
|
G.
|
Blank Keyframe
|
Sebuah simbol
lingkaran kosong yang berguna untuk menampung suatu objek
|
H
|
Frame
|
Suatu bagian layer
yang digunakan untuk mengatur pembuatan animasi
|
I
|
Collapse to icons
dan Close
|
Untuk membuka atau
menutup jendela Timeline
|
J
|
Tombol Menu
|
Mengatur tampilan
Frame
|
K
|
New Layer
|
Untuk membuat layer
baru
|
L
|
New Folder
|
Untuk membuat
folder baru
|
M
|
Delete
|
Untuk menghapus
layer
|
N
|
Simbol Pensil
|
Menunjukan kondisi
layer sedang aktif
|
O
|
Titik Show or Hide
|
Klik untuk
menampilkan atau menyembunyikan layer aktif
|
P
|
Titik Kunci
|
Klik unutk mengunci
atau membuka layer yang aktif
|
Q
|
Kotak Outline
|
Klik untuk
menampilkan objek dalam layer aktif menjadi bentuk outline
|
R
|
Controler
|
Untuk mengontrol
animasi
|
S
|
Loop
|
Tombol yang
digunakan untuk mengaktifkan pengulangan animasi
|
T
|
Tombol Pengatur
tampilan animasi
|
Untuk mengatur
tampilan animasi pada stage
|
U
|
Crurent Frame
|
Menunjukan Frame
yang aktif
|
V
|
Frame Rate
|
Untuk Mengatur
kecepatan gerakkan animasi
|
W
|
Elapsed Time
|
Menunjukan durasi
atau lamanya animasi
|
c. Stage
Sebuah lembar kerja yang berguna untuk membuat atau
mendesain objek yang akan digerakan. Objek pada lembar kerja ini dapat berupa
sebuah Vektor, movie Clip, Text, Button
dan lain – lain
3. Memodifikasi Tampilan Lembar Kerja
Program Adobe Flash menampilkan lembar kerja yang
sangat menarik serta dapat diubah – ubah menurut selara kita. Untuk mengatur
tampilan lembar kerja kita dapat melakukan hal berikut ini.
a.
Klik anak panah pada toolbox untuk melipat
tampilan toolbox
b.
Klik tahan pada tepi panel color untuk mengatur
lebar panel color
c.
Klik anak panah pada panel color untuk menutup
uraian panel aktif
d.
Klik tombol X pada panel color untuk menutup
panel
e.
Klik tombol bergaris pada bawah tombol close
panel color “X” untuk membuka perintah menu
f.
Klik salah satu panel pada grup panel untuk melapas
panel dari grupnya atau sebaliknya
g.
Klik icon panel untuk mengatur panel dock terpilih
h.
Klik untuk menguraikan semua dock panel
0 komentar:
Post a Comment