PARAMETER DALAM APLIKASI WEB
Dalam software apapun
selalu terdapat teknik untuk mengirimkan parameter dan menerimanya agar dapat
di-olah lebih lanjut. Pada bab ini, berbagai bentuk parameter yang berkaitan
PHP akan kita ulas lebih dalam
Sebelum memulai, buat dulu folder parameter di localhost
Anda, yaitu didalam folder www atau
htdoc (tergantung instalasi yang terdapat di komputer Anda). Folder
parameter berfungsi sebagai tempat penyimpanan file file latian yang akan kita
buat pada bab ini.
1.1
Metode POST
Latihan 1 :
Buat file dengan nama form_input.php yang isi scriptnya
sebagai berikut
<html>
<head></head>
<form method=”POST” action=”form_penerima.php”>
<input type =”text” name=”input1” /></br>
<input type =”text” name=”input2” /></br>
<input type =”text” name=”input3” /></br>
<input type =”submit” value=”value” />
</form>
</body>
</html>
Latihan 2 :
Buat file dengan nama form_penerima.php yang isi scriptnya
sebagai berikut :
<html>
<head></head>
<body>
<h3> Parameter dari form input </h3>
<?php
Echo “
<label for=\”input1\”>input 1</label> :
$_POST[input1]</br>
<label for=\”input2\”>input 2</label> :
$_POST[input2]</br>
<label for=\”input3\”>input 3</label> :
$_POST[input3]</br> “;
?>
</body>
</html>
Sekarang buka
browser, ketikan http://localhost/parameter/form_input.php,
maka akan tampil form dengan 3 buah input, coba isikan pada masing masing input
seperti pada gambar dibawah ini.
Setelah itu, klik tombol submit, maka script
form_penerima.php akan menangkap input dari scriipt form_input.php
Penjelasan :
Metedo POST bekerja dengan melampirkan parameter untuk kemudian ditangkap dengan
script $_POST[‘...’];
Untuk pembuatan aplikasi, metode sangat disarankan bagi
aplikasi multi user yang biasanya menggunakan login, karena metode POST tidak
dapat di bobol secara manual melalui
path URL –nya.
Akan tetapi, metode POST membutuhkan konsentrasi yang
tinggi, dikarenakan bentukl parameter yang terkirim tidak terlihat.
0 komentar:
Post a Comment